Senin, 12 April 2010

Metode Baru Penanganan Autisme dengan Hormon Oxytocin?

Autism spectrum disorders (ASD) atau yang lebih dikenal dengan autisme merupakan gangguan perkembangan yang biasanya didiagnosis pada masa kanak-kanak. Anak-anak penderita autism ini mengalami gangguan dalam interaksi sosial dan komunikasi, dan cenderung berprilaku repetitif. Salah satu ciri dari autisme adalah kesulitan dalam memahami emosi orang lain. Meskipun beberapa terapi telah dilakukan untuk menyembuhkan autisme, namun hingga saat ini masih belum ada pengobatan yang benar-benar efektif terhadap masalah autisme ini.

Oxytocin merupakan sebuah hormon yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisis bagian belakang yang memiliki kaitan dengan kinerja otak. Hormon ini dikenal perannya dalam memperlancar proses menyusui. Selain itu, hormon ini juga berperan penting dalam hal emosi, membentuk kepercayaan (rasa percaya), cinta, dan social recognition.

Dalam sebuah penelitian baru, Biological Psychiatry, yang dipublikasikan Elsevier, para ahli autisme Australia melakukan penelitan terhadap anak remaja yang menderita autisme. Dengan menggunakan metode penelitian yang ketat, para remaja tersebut diberi dosis oxytocin dan placebo dengan cara nasal spray, yang diberikan setiap minggu. Setelah itu, para remaja tersebut diminta untuk menunjukkan ekspresi wajah yang digunakan sebagai cara mengukur emotion reognition.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dibandingkan dengan sebelumnya, tanpa menggunakan hormon oxytocin, ternyata para remaja penderita autisme tersebut menunjukkan social recognition yang semakin bagus yang ditunjukkan oleh ekspresi wajah mereka.
Namun demikian, penelitian ini masih berskala kecil, jadi perlu dilakukan penelitan lanjutan mengenai potensi hormon oxytocin dalam membantu penderita autisme.
sumber : sciencedaily dot com

3 komentar:

  1. Wah2, angin segar para pendidik anak autis nih..

    BalasHapus
  2. Koruptor juga berperilaku repetitif (bolak balik ngambil uang secara legal), apa itu juga autisme?
    obatnya apa ya

    BalasHapus